https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg2k6DIKnwAncQ_ofcrMwsB0aoNxN_fUgTHGMwNBYvUFGWRj0wMt0QwfuHqPPI0pQV2E6EWgIZKE3cNsibRril6t-CPqet4na6a9hPVQ-miIa1SwmdpHxxCZT53V3rOW_Yv6bH6iic7ea64zyfbgBBW7mw6MJsoYxnp0K0E1SIZKC_e0aLm7kjl9wMF=s900

Pengertian Improvement Menurut Para Ahli dan Penjelasannya

Berikut adalah pengertian Improvement menurut para ahli yang berbeda beserta penjelasannya:

Pengertian Improvement Menurut Para Ahli dan Penjelasannya

  1. W. Edwards Deming: Deming adalah seorang pakar manajemen kualitas yang menyumbangkan konsep-konsep penting seperti PDCA (Plan-Do-Check-Act) dan 14 Poin untuk Manajemen. Deming mendefinisikan improvement sebagai upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas, produktivitas, dan efisiensi dalam suatu organisasi dengan menghilangkan penyebab kerusakan dan kesalahan.

  2. Joseph M. Juran: Juran adalah seorang ahli manajemen kualitas lainnya yang dikenal dengan konsep "Trilogy" yang melibatkan Quality Planning, Quality Control, dan Quality Improvement. Ia mengartikan improvement sebagai tindakan perbaikan yang terencana untuk mencapai target atau sasaran yang ditetapkan.

  3. Kaoru Ishikawa: Ishikawa adalah pakar Six Sigma dan kontributor utama dalam pengembangan diagram Pareto dan diagram sebab-akibat (Ishikawa). Menurutnya, improvement adalah proses berkelanjutan untuk mencari, mengidentifikasi, dan mengatasi penyebab masalah yang muncul dalam organisasi.

  4. Philip B. Crosby: Crosby mengembangkan konsep "Zero Defects" dan berfokus pada eliminasi cacat dan kesalahan. Menurutnya, improvement adalah upaya untuk menghindari kesalahan sejak awal dan menghasilkan kualitas yang tinggi dalam produk atau layanan.

  5. Taiichi Ohno: Ohno adalah seorang insinyur Jepang yang menjadi tokoh utama di balik konsep Lean Manufacturing. Menurutnya, improvement adalah proses berkelanjutan untuk menghilangkan pemborosan (waste) dalam produksi dan meningkatkan efisiensi dengan memaksimalkan nilai yang dihasilkan.

  6. Shigeo Shingo: Shingo adalah pakar dalam konsep Zero Quality Control dan Just-In-Time manufacturing. Menurutnya, improvement adalah upaya untuk menciptakan sistem yang dapat mendeteksi kesalahan segera setelah mereka terjadi dan mencegah kesalahan tersebut berkembang lebih jauh.

  7. Genichi Taguchi: Taguchi dikenal dengan pendekatan Desain Eksperimen yang mengutamakan kualitas dalam fase desain produk. Menurutnya, improvement adalah proses untuk mengoptimalkan proses produksi dan mengurangi variasi yang dapat menghasilkan cacat.

  8. Armand V. Feigenbaum: Feigenbaum adalah yang mengembangkan konsep Total Quality Control. Menurutnya, improvement adalah bagian integral dari manajemen kualitas total dan melibatkan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas.

  9. Masaaki Imai: Imai adalah yang mengenalkan konsep Kaizen, yang berarti "perbaikan berkelanjutan" dalam bahasa Jepang. Menurutnya, improvement adalah usaha untuk menciptakan budaya di mana setiap karyawan berkontribusi pada perbaikan berkelanjutan dalam pekerjaan sehari-hari mereka.

  10. David A. Garvin: Garvin adalah seorang profesor dan penulis terkemuka dalam manajemen kualitas. Menurutnya, improvement adalah usaha untuk mencapai tingkat kualitas yang diinginkan dengan mengidentifikasi penyebab ketidakcocokan antara produk atau layanan yang dihasilkan dengan harapan pelanggan.

Setiap ahli memiliki perspektif unik tentang improvement, tetapi intinya adalah bahwa improvement adalah proses berkelanjutan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas, produktivitas, dan efisiensi dalam organisasi dengan mengidentifikasi dan mengatasi penyebab masalah, cacat, atau ketidakcocokan. Cara mereka mengartikan dan menerapkan konsep ini dapat bervariasi tergantung pada kerangka kerja dan metode yang mereka anut.

Terima kasih,

Tim RAJARAK.CO.ID, RAJARAKTOKO.COM & RAJARAKMINIMARKET.COM

Posting Komentar

Produk Rak Minimarket

[Rak Minimarket][carousel1][#e74c3c]

Rak Gudang Harga Murah

[Rak Gudang][carousel1][#8e44ad]
Diberdayakan oleh Blogger.